Prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang tergabung dalam Satgas Yonmek Kontingen Garuda (Konga) XXIII-E/UNIFIL atau Indonesia Battalion (INDOBATT) mengakhiri tugas sebagai pasukan perdamaian (peacekeepers) selama setahun di Lebanon Selatan. Perwira Penerangan (Papen) INDOBATT Mayor Pasukan Banu Kusworo kepada ANTARA News melalui surat elektronik dari Lebanon, Selasa, mengatakan akhir misi di Lebanon itu ditandai dengan upacara serah terima jabatan (sertijab) atau "transfer of authority" (TOA) di lapangan Soekarno Markas Indobatt UN POSN 7-1, Adshit Al Qusayr, Lebanon Selatan..
Dalam upacara militer itu, Komandan Satgas Yonmek Konga XXIII-E/UNIFIL, Letkol Inf Hendy Antariksa, menyerahkan tugas, wewenang, dan tanggung jawab jabatan kepada Komandan Satgas Yonmek Konga XXIII-F/UNIFIL, Letkol Inf Suharto Sudarsono. Upacara militer itu diawali dengan penyerahan Bendera PBB dari Komandan Satgas Yonmek Konga XXIII-E/UNIFIL, Letkol Inf Hendy Antariksa, kepada Komandan Sektor Timur UNIFIL, Brigjen Guitierrez Diaz De Otazu, selaku inspektur upacara (irup). Setelah itu, Komandan Sektor Timur UNIFIL, Brigjen Guitierrez Diaz De Otazu, menyerahkan Bendera PBB itu kepada Komandan Satgas Yonmek Konga XXIII-F/UNIFIL, Letkol Inf Suharto Sudarsono, selaku pimpinan yang baru.
Dalam amanatnya, Brigjen Guitierrez Diaz De Otazu mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas kinerja Letkol Inf Hendy Antariksa yang ditunjukkan selama satu tahun memimpin satuannya dengan baik dan penuh dedikasi tinggi dalam mengemban misi perdamaian PBB di Lebanon Selatan.
Selain itu, jenderal bintang satu asal Spanyol itu juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada prajurit Indobatt yang telah mampu melaksanakan tugas dengan baik dan kehadirannya bisa diterima oleh masyarakat Lebanon. Hal itu terbukti dengan berbagai macam kegiatan CIMIC yang selalu mendapat sambutan positif dari masyarakat Lebanon.
Ucapan selamat datang juga disampaikan oleh Komandan Sektor Timur UNIFIL kepada Komandan Satgas Yonmek Konga XXIII-F, Letkol Inf Suharto Sudarsono, dengan harapan semoga bisa meneruskan tugas dengan baik pula.
Upacara itu dihadiri oleh Duta Besar RI untuk Lebanon, HE Imas Samudra Rum, Atase Pertahanan RI untuk Mesir dan Lebanon, Kolonel Laut (P) Teguh Isgunarto, dan Komandan Force Headquarters Support Unit (FHQSU), Kolonel Adm Darmawan Bakti. Selain itu tampak hadir pula, Wadan Sektor Timur UNIFIL, Kolonel Inf Marzuki, para Komandan Batalyon di jajaran Sektor Timur UNIFIL, perwakilan pejabat Tentara Lebanon (Lebanese Armed Forces) serta pejabat sipil setempat.
Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Yonmek Kontingen Garuda XXIII-E/Unifil itu kembali ke Tanah Air dalam enam gelombang pemulangan yakni 21, 23, 25, 27, 28, dan 30 November.
www.antaranews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar