Senin, 04 November 2013

TNI-AD Rencanakan Pasang Alutsista Di Atas Atap Gedung-gedung Tinggi Di Jakarta

Berita Hankam: TNI-AD Rencanakan Pasang Alutsista Di Atas Atap Gedung-gedung Tinggi Di Jakarta. Pemasangan Alutsis (Alat Utama Sistem Persenjataan) di atas atap gedung pencakar langit tersebut berfungsi sebagai sistem pertahanan udara yang melindungi kawasan ibu kota Jakarta dari ancaman dan serangan musuh. Selain senjata penangkis serangan udara dari jenis rudal dan meriam, pihak TNI-AD juga berharap agar atap gedung-gedung tinggi tersebut bisa didarati pesawat helikopter yang mengangkut peralatan berat seperti radar militer dan sebagainya.
Artileri Petahanan Udara. PROKIMAL ONLINE Kotabumi Lampung Utara
TNI AD minta izin Jokowi pasang meriam di gedung tinggi

Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Tri Budiman mengatakan pihaknya akan memasang sejumlah Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) atau Senjata Penangkis Serangan Udara di atas gedung-gedung tinggi di Jakarta. "Pada gedung tinggi bisa digunakan. Gedung yang ditentukan tempatnya bisa buat rata, sehingga bisa ditempatkan senjata penangkis udara," ujar Jenderal Budiman dalam acara operasi katarak dan bibir sumbing gratis memperingati hari Juang Kartika di Silang Monas, Jakarta Pusat, Jumat (01/11/2013).

Namun tidak hanya Senjata Penangkis Serangan Udara, Budiman berharap di gedung-gedung tertentu dapat juga digunakan sebagai zona pendaratan helikopter logistik yang membawa alat berat seperti radar dan sebagainya. "Sehingga gedung tinggi ini harus dibuat kokoh, bisa dilandasi helikopter radar dan penembakan penangkis serangan udara," kata dia.

Menurut dia, sistem pertahanan nasional bukan hanya di daerah-daerah perbatasan dan daerah-daerah hutan tetapi daerah pada penduduk seperti DKI Jakarta juga harus dijaga ketat. Alasannya, Jakarta merupakan pusat pemerintahan dan pusat perekonomian nasional. "Jadi perang masa depan tidak seperti dulu, di hutan atau ditentukan di suatu daerah. Oleh sebab itu, Jakarta sebagai pusat pemerintahan perlu dijaga," kata dia.

Budiman menambahkan saat ini TNI AD telah melakukan kerjasama dengan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo terkait tata ruang wilayah pertahanan di Jakarta. Selain itu, TNI AD juga akan menempatkan alat pertahanan di kota-kota besar sesuai dengan demografis wilayahnya.

www.merdeka.com