Cari di Blog Ini

Jumat, 10 Oktober 2014

Liana, Teknologi Satelit Pengintai Terbaru Angkatan Laut Rusia

Liana adalah sistem pengintai buatan Rusia yang terdiri dari 4 satelit pada ketinggian 1.000 km di atas permukaan bumi. Sistem satelit pengintai ini dioperasikan Angkatan Laut Rusia untuk memantau adanya pergerakan obyek musuh baik yang berada di darat, laut, maupun udara. Selain melengkapi sistem deteksi pada kapal-kapal perang, sistem Liana juga akan digunakan pada sistem pertahanan pinggir pantai yang menggunakan persenjataan rudal.

Armada Kapal Perang Rusia. PROKIMAL ONLINE Kotabumi Lampung Utara
Armada Kapal Perang Rusia.
Sistem Pengintai Luar Angkasa Liana, Teknologi Baru Angkatan Laut Rusia.

Kapal-kapal Angkatan Laut Rusia tak lama lagi akan diperkuat oleh sebuah kompleks pengintai modern yang terintegrasi dalam mendapatkan informasi intelijen, yakni sistem penyiaran luar angkasa multifungsi Liana. Hal tersebut disampaikan oleh seorang narasumber dari dunia industri militer pada RIA Novosti. Selain memperkuat kapal perang Angkatan Laut, Liana rencananya juga dirancang untuk melayani sistem pertahanan pinggir pantai yang memiliki persenjataan roket.

Berdasarkan informasi dari narasumber, Liana adalah sistem yang terdiri dari empat satelit radar pengintai dan berada di ketinggian sekitar seribu kilometer di atas permukaan bumi. Keempat satelit ini akan terus memantau kehadiran dan pergerakan obyek musuh di darat, udara, dan laut.

Sang narasumber menjelaskan pada RIA Novosti bahwa belum lama ini di Armada Utara Rusia telah berhasil melakukan uji coba penggunaan kompleks pengintai untuk obyek perairan yang pertama pada salah satu kapal perang milik armada tersebut. Informasi pergerakan dan lokasi obyek perairan tersebut didapat dari sistem penyiar Liana. Menurut sang narasumber, dalam waktu dekat kompleks pengintai ini akan digunakan dalam kekuatan Angkatan Laut Rusia.

Ia pun menerangkan, selain dikembangkan khusus untuk kapal-kapal perang milik Angkatan Laut Rusia yang memiliki persenjataan rudal jarak jauh, kompleks ini juga akan digunakan untuk memperkuat sistem pertahanan pinggir pantai yang menggunakan persenjataan rudal.

Sistem penyiar luar angkasa multifungsi Liana yang dirancang untuk menemukan obyek bergerak di perairan secara real-time telah digunakan oleh Angkatan Laut Rusia sejak 2009 lalu. "Kompleks kapal penerima informasi dari sistem penyiar Liana yang diciptakan sebelumnya membutuhkan modernisasi untuk menjamin keberhasilan proses integrasi, dan itu telah dilakukan," kata sang narasumber.

Adapun dukungan teknis aktif pada uji coba kompleks pengintai di perairan yang pertama telah diberikan oleh para tenaga ahli dari biro konstruksi Rubin dan pusat penelitian Zavod Leninets, bagian dari perusahaan pemerintah Rostech. Narasumber tersebut menyebutkan bahwa kompleks pengintai tersebut akan menggantikan sistem lama buatan Uni Soviet, Legenda, yakni sistem satelit pengintai dan pelacak di luar angkasa dan perairan.

rbth.com


Tidak ada komentar: