RIA Novosti: Juru bicara SF, Kolonel Alexey Zolotukhin mengatakan bahwa Angkatan Udara dan Badan Ruang Angkasa Rusia telah meluncurkan roket Soyuz-U yang membawa satelit militer dari jenis seri Cosmos pada Kamis, 17 Mei lalu. Roket tersebut diluncurkan dari Pusat Ruang Angkasa Plesetsk di bagian utara Rusia. "Peluncuran ini dilakukan untuk memperluas jaringan satelit militer Rusia di orbit," kata Zolotukhin.
Pejabat SF tersebut tidak memberikan rincian tentang spesifikasi dari satelit yang dibawa roket Soyuz-U. Namun menurut situs NASAspaceflight.com, kemungkinan besar satelit tersebut adalah satelit mata-mata Kobalt-M yang dilengkapi dengan peralatan pengintai canggih dengan kemampuan pemetaan medan.
Untuk selanjutnya satelit dimaksud akan bergabung sebagai bagian dari jaringan satelit sistem peringatan dini serangan misil Oko (Eye/Mata) milik Rusia yang terdiri dari 70 satelit.
Roket Soyuz-U dirancang untuk mengorbitkan pesawat antariksa berawak Soyuz dan Progress serta pesawat antariksa pengangkut kargo. Selain itu roket ini juga bisa digunakan untuk misi peluncuran dengan membawa beberapa satelit khusus seperti Cosmos, RESURS-F, Foton dan Bion.
en.rian.ru